Kau yang hidup dibawah sorotan sinar bulan dan taburan gemerlapan bintang
Dengan rupa memikat laksana pangeran dari negri dongeng
Bola mata merahmu yang seakan menghisapku masuk dalam langit sejuta bintang
Aura pesona yang sangat pekat memancar dari dirimu
Membuat mata setiap insan tak dapat lagi dustakan keindahanmu
Saat kegelapan selimut malam menutupi langit
Ketika semua orang tenggelam dalam lautan mimpinya
Kau tampak dari balik jendela berdebu itu
Menggenggam setangkai mawar merah merekah
Seperti sebuah mantra dahsyat...
Kau buatku terbujur kaku tak berdaya dihadapmu
Untaian kata-kata manis itu membuatku dalam surga ciptaanmu
Yang terlihat nyata namun sebenarnya semu
Cintamu menghapus tembok kokoh batas dua dunia yang terlampau berbeda...
Membuatku hanya bisa melihat padamu seorang
Entah apa ini haram...
Tapi benang cinta telah mengikat perasaan kita
Meski tau betapa tabunya kehidupanmu dalam duniaku
Tapi jangan biarkan gelisah tumbuh subur padamu
Akan kujaga kau dari silaunya matahari yang membakar
Seperti kau yang melindungiku dalam hitamnya malam berkabut
Bersama kita berpijak diatas fananya surga duniawai
Tak akan kubiarkan kesepian membawamu
Tanpa nafasmu apa artinya nyawa ini
Tak masalah berapa kalipun kau lenyap dalam langit putih
Karena langit hitam bantuku temukan sosokmu dikegelapan
Alasanku harus tetap hidup
Adalah untuk bisa disampingmu disetiap malam-malamku.
